¡ Dengan menuliskan pemahamannya tentang isi bacaan, siswa mampu menyajikan hasil kesimpulan isi teks penjelasan secara tepat.
¡ Dengan mengisi laporan percobaan, siswa mampu membuat laporan percobaan tentang perpindahan panas secara radiasi dengan benar.
¡ Dengan berlatih, siswa mampu mengembangkan pola lantai tari kreasi daerah secara kreatif.
Bahasa Indonesia (KD 3. 3, 4.3)
Menuliskan Kembali Informasi dari Teks Eksplanasi
Menuliskan kembali informasi melalui tulisan dapat dilakukan dengan kegiatan membaca cermat. Setelah itu, kamu dapat menyusunnya menjadi sebuah karangan dengan bahasamu sendiri. Informasi yang disampaikan dapat ditulis dalam bentuk ringkasasn ataupun bentuk cerita. Berikut langkah-langkah dalam menuliskan kembali informasi teks.
- Perhatikan judul dan tema dalam teks.
- Tentukan gagasan pokok setiap paragraph dalam teks.
- Kembangkan gagassan pokok menjadi sebuah cerita yang padu menggunakan bahasamu sendiri.
- Saat menuliskan kembali, perhatikan keruntutan informasi yang kamu peroleh
Perpindahan Kalor secara Radiasi
Bagaimana panas matahari dapat sampai ke bumi? Kalor dari panas matahari tidak dapat berpindah secara konduksi, karena udara yang terdapat dalam atmosfer termasuk konduktor yang paling buruk. Kalor dari matahari pun tidak dapat menghantar secara konveksi karena antara matahari dan bumi terdapat ruang hampa yang tidak menghantarkan kalor. Jadi, kalor dari matahari merambat ke bumi tanpa melalui zat perantara. Proses perpindahan kalor yang tidak memerlukan zat perantara dinamakan radiasi. Dapatkah kamu memberikan contoh lainnya perambatan kalor secara radiasi? Ketika kamu dan teman-temanmu pergi berkemah ke pegunungan, udara di pegunungan sangat dingin.
Untuk menghangatkan badan, kamu perlu membuat api unggun. Nah, panas dari api unggun tersebut dapat sampai ke tubuhmu tanpa melalui zat perantara.
Perpindahan panas seperti ini dikatakan secara radiasi. Pernahkah kamu pergi ke luar rumah pada siang hari yang terik dengan menggunakan baju hitam? Apa yang kamu rasakan? Ketika kamu keluar rumah pada siang hari yang terik dengan menggunakan baju hitam, badanmu akan terasa panas. Hal ini disebabkan warna hitam merupakan penyerap kalor radiasi yang paling baik. Benda-benda berwarna hitam lebih banyak menyerap kalor dan memantulkan sebagian kalor jika dibandingkan dengan benda-benda yang berwarna putih dan berkilap.
Sebaliknya, pada malam hari orang yang memakai baju hitam merasa lebih dingin daripada orang yang mengenakan baju putih. Tahukah kamu mengapa hal ini dapat terjadi? Hal tersebut dapat terjadi karena pakaian yang berwarna hitam menyerap kalor yang dikeluarkan tubuh.
Saat melakukan tarian, penari akan melakukan berbagai gerakan, yang salah satunya bisa kita lihat pada pola lantai.
Apa itu pola lantai dalam tarian?
Pola lantai adalah garis yang dilalui oleh penari ketika melakukan gerak tari.
Dalam tarian, pola lantai bisa dilakukan oleh penari tunggal, berpasangan, maupun penari kelompok.
Pola lantai ini dibuat untuk menata tarian yang dilakukan, membentuk formasi yang tepat dalam tarian, hingga membuat adanya kekompakan antar penari.
Berbagai Pola Lantai dalam Tarian
Pola lantai dalam tarian terdiri dari dua pola dasar, yaitu garis lurus dan garis lengkung.
Garis lurus dalam pola lantai ini terbagi lagi menjadi garis horisontal, garis vertikal, dan garis miring atau diagonal.
0 comments:
Posting Komentar